Text
Brainware management = manajement manusia generasi 5.0 : menjawab tantangan disruptif pada abad otak dan milenium pikiran di abad XXI
Manajemen manusia generasi 5.0 didasarkan atas perkembangan pemikiran yang menunjukkan perubahan cara pandang dan/atau pemahaman konseptual bagaimana mengelola manusia yang paling tepat Diawali degan Generasi 1.0 dimana mengelola manusia belum penting dan manusia masih dilihat sebagai salah satu aspek biaya produksi yang harus diefisiensikan. Pemahaman konsep yang disebut man-machine berubah menjadi"mesin yang punya perasaan". Generasi 5.0 menjawab tantangan perubahan memasuki awal abad XXI yang merupakan brain to brain competition dalam manajemen manusia. Perubahan mendasar menjadikan daya saing kecerdasan SDM menjadi sumber daya saing perusahaan, organisasi, bahkan masyarakat dan bangsa. Daya saing kecerdasan pada manusia adalah sebagai Total Intelligence berbasiskan kecrdasan spiritual (SQ-based Total Intellience) bukan lagi pada Intelectual Intelligence(IQ).
Bibliografi : hlm.467-469
20211817 | T 658.3 BAH b C.1 | Kampus II-Pancing (658) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak untuk Dipinjamkan |
20211818 | U 658.3 BAH b C.2 | Kampus II-Pancing (658) | Tersedia |
20211819 | U 658.3 BAH b C.3 | Kampus II-Pancing (658) | Tersedia |
20211820 | U 658.3 BAH b C.4 | Kampus II-Pancing (658) | Tersedia |
20211821 | U 658.3 BAH b C.5 | Kampus II-Pancing (658) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain